KEKUARAN 17 : 8 – 16
LUKAS 5 : 17 – 26
Saudara-saudara Jemaat yang dikasihi oleh Tuhan, tema perenungan kita di sepanjang minggu yang berjalan ini sesuai dengan pembacaan firman Tuhan yang terdapat dalam Keluaran 17: 8 -16 dan Lukas 5 : 17 – 26, yaitu mengenai “Kebersamaan yang memberikan kemenangan”.
Saudara-saudara Jemaat, sekarang ini dilingkungan masyarakat termasuk juga jemaat, nilai kebersamaan semakin terkikis atau pudar, mengapa dikatakan demikian ? kerna kita dapat melihat dari banyaknya orang yang sibuk mementingkan / memenuhi kehidupannya sendiri dibandingkan dengan mementingkan kehidupan orang banyak.
Saudara-saudara, orang-orang yang ada sekarang ini tidak peduli lagi dengan penderitaan, ketidak mampuan bahkan kekurangan hidup yang dirasakan oleh orang lain.
|
Saudara-saudara Jemaat yang dikasihi oleh Tuhan kita Yesus Kristus sebagai satu persekutuan Jemaat yang ada dilingkungan Gereja maupun dalam lingkungan masyarakat bahkan yang ada dilingkungan keluarga kita masing-masing, kita membutuhkan kebersamaan yang saling menopang diantara pemimpin dengan Jemaat atau masyarakat yang dipimpinnya, antara orang yang satu dengan orang yang lain, antara yang kuat dan yang lemah, antara yang sehat dengan yang sakit,
sehingga segala persoalan, masalah, pergumulan yang diperhadapkan kepada kita baik dalam lingkungan keluarga, jemaat dan masyarakat bisa terselesaikan dan terpelihara dengan baik.
Jadi., hendaklah kita sebagi jemaat yang percaya
kepada Tuhan Yesus, contohilah sikap yang dilakukan oleh Musa, Harun dan Hur. Ketikan Musa berdoa menyatakan permohonanya kepada Allah dengan mengangkat tanggan sepanjang hari, Musa memohon kepada Tuhan, berjuang bersama-sama dengan Yosua dan pasukanya untuk mengalahkan orang Amalek. Tapi sebagai manusia biasa tentunya Musa tidak mampu mengangkat tangannya sepanjang hari, ketika Musa mulai merasa lelah, Musa membutuhkan pertolongan dari saudara-saudara dan rekan sekerjanya dari saudara yaitu Harun dan Hur , lewat topangan dari Harun dan Hur yang mengambil sebuah batu untuk dijadikan tempat duduk dan menopang kedua belah tangan Musa yang seorang disisi yang satu dan seorang disisi yang lain sehingga tangan Musa tetap terangkat keatas.
Karena dalam Firman yang kita baca tadi ayat 11 menyatakan bahwa apabila Musa mengangkat tanggannya lebih kuatlah Israel, tetapi apabila ia menurunkan tangan maka lebih kuatlah Amalek.
Saudara-saudara Jemaat bentuk kekompakan
dan kerjasama yang dilakukan oleh Musa, Harun dan Hur ahirnya membawa kemenangan bagi Yosua dan pasukannya mengalakan orang Amalek.
Begitu juga dengan kehidupan kita saat ini kiranya lewat Firman yang kita dengan dapat memotofasi kita memiliki kasih dan ketulusan untuk membantu orang lain terlepas dari beban hidup yang meraka alami .
Karena ketika kita membangun, memelihara dan meningkatkan nilai kebersamaan dan menjadikan nilai kebersamaan itu dalam suatu komitmen kita berkeluarga, bergereja dan bermasyarakat maka akan tercipta suatu keberhasilan yang akan membawa kita pada suatu kemenangan.
Amin……………..
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentarnya, GBU